You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Desa Tapis
Tapis

Kec. Tanah Grogot, Kab. PASER, Provinsi Kalimantan Timur

Selamat Datang di Website Resmi Pemerintah Desa Tapis | Mewujudkan Desa Maju, Adil, Sejahtera yang Diridhoi Allah SWT. HOTLINE AMBULANS

Warga Tapis Temukan Ular Piton Sepanjang 5 Meter saat membersihkan Semak Belukar

Admin 18 Februari 2022 Dibaca 159 Kali
Warga Tapis Temukan Ular Piton Sepanjang 5 Meter saat membersihkan Semak Belukar

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Saat tengah membersihkan lahan warga yang dipenuhi semak belukar menggunakan excapator mini, petugas kebersihan sontak dibuat kaget dengan kemunculan seekor ular Sanca atau yang biasa disebut Piton.

Ular tersebut berukuran besar, dengan panjang kurang lebih 5 meter, di lokasi penemuan Blok F4, RT 4, Desa Tapis, Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten PaserKalimantan Timur, Jumat (18/2/2022).

Akibatnya, pembersihan lahan dihentikan sementara, saat pekerja dan warga yang lahannya dibersihkan berupaya untuk untuk menyingkirkan hewan melata itu dengan alat seadanya.

 

"Kita hentikan dulu bersih-bersihnya, kemudian saya langsung menghubungi Kades Tapis dengan adanya penemuan ular ini," kata Bhakti, warga yang bermukim di dekat lokasi kejadian.

 

Ia beranggapan, jika lahan yang penuh semak belukar dan tanaman liar ini tidak dibersihkan, tak menutup kemungkinan ada lebih dari 1 ekor ular.

"Ini kali pertama saya melihat ular di depan rumah, takut tidur sendiri jadinya kalau begini," keluhnya.

Selang beberapa saat kemudian, Kades Tapis Dody Ismanu yang sudah tiba di lokasi langsung menghubungi pihak Pemadaman Kebakaran (Damkar) Paser.

"Alhamdulillah tak berselang lama, personel dari Damkar Paser tiba ke lokasi," ujarnya.

Dan langsung melakukan evakuasi segera untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. 

"Setelah diukur, panjang ular itu 5 meter dengan ukuran besar," jelas Dody.

Dengan adanya penemuan ular ini, Kades Tapis mengimbau warganya untuk selalu berhati-hati saat melakukan kerja bakti.

"Tetap berhati-hati saat melakukan kerja bakti, utamanya saat membersihkan semak belukar, kita tidak tahu bahaya apa yang mengintai kita," imbuhnya.

Sementara itu, warga yang menyaksikan proses evakuasi ular Piton, secara spontan mencurigai bahwa selama ini hilangnya ayam ternak mereka karena kemungkinan besar dimakan ular.

"Sepertinya ular ini yang makan ayam kami, sudah berapa ekor hilang," kata salah satu warga Tapis. (*)

 

APBD 2025 Pelaksanaan

APBD 2025 Pendapatan

APBD 2025 Pembelanjaan